Kemarin...
aku mencari bunga di padang ilalang
bertudung topi anyam serta membawa keranjang
terselubung gaun putih
tapi sayang,terbercak abu-abu
tak kenal lelah,aku terus melangkah
tiap sudut padang ku tapaki
tiap batang ilalang ku sibak
berharap ada sekuntum bunga
yang bersedia aku bawa ke rumah
Menjelang senja,keranjangku masih kosong
tak satupun bunga seindah bungaku yang terdahulu
bungaku agapantus
sangat indah
tapi telah mati
membusuk bersama keenggananku untuk menyiramnya
hampir putus asa
aku berbalik, berniat pulang
tapi aku tahan langkahku
astaga...
aku hampir menginjak seekor kupu-kupu
aku merunduk,menghampirinya kalau-kalau ia terluka
saat aku hampir menyentuhnya,kupu-kupu itu terbang
hinggap di pundakku,sangat bersahabat
Tak lama, ia terbang lagi
aku tergerak untuk mengikutinya
sampai akhirnya kakiku terhenti di lereng gunung
kulihat kupu-kupu itu hinggap pada kuntum bunga
dengan riang ia menikmati madunya
Bunganya sangat indah
lebih indah dari agapantus
tapi sayang,durinya jauh lebih tajam dari mawar
Aku mengurungkan diri untuk mengambilnya
takut tergores terlalu dalam jika memaksakan kehendak untuk memetiknya
Aku mundur,memilih untuk pulang
memang...
aku memang tak seberuntung si kupu-kupu
aku takkan pernah bisa memetiknya
kecuali..
aku cukup egois untuk melukai diriku sendiri
dan menghilangkan sumber kehidupan bagi si kupu-kupu
biarlah hanya kupu-kupu itu
biarlah hanya dia...
Thursday, 1 July 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
kemarin...
aku cuma pakai boxer dan nyari-nyari kelapa buat dipetik
hari udah malem tapi aku belum berhasil metik satupun kelapa....
tak lama, ada kelapa jatoh sendiri..
eh ternyata di atas ada si nana yang lagi bisnis kelapa....
hahaha...
cie, yang ngeblog lagi...
DASAR WEII SEMUT PENCURI PENSIL!!!hahaha
iya nih iseng
follow gue dong,hehe
Post a Comment